Pertama-tama, penting untuk dicatat bahwa pembibitan buah jambu biji bisa dilakukan dengan biji atau stek. Berikut adalah panduan umum untuk setiap metode:
Pembibitan dengan Biji:
Pilih Buah yang Matang:
Pilih buah jambu biji yang matang dan sehat. Ambil bijinya dari buah tersebut.
Pembersihan Biji:
Bersihkan biji dari sisa-sisa daging buah atau lendir. Cuci biji dengan air bersih.
Perendaman Biji:
Rendam biji dalam air biasa selama beberapa jam (biasanya 4-6 jam). Ini membantu melonggarkan kulit biji dan mempersiapkannya untuk perkecambahan.
Perkecambahan:
Tanam biji dalam pot atau tempat bibit dengan campuran tanah pot yang baik.
Tambahkan air secukupnya dan letakkan pot di tempat yang terkena sinar matahari.
Perawatan Bibit:
Jaga kelembaban tanah.
Setelah bibit mencapai ukuran yang cukup, Anda bisa memindahkannya ke lokasi yang lebih permanen di halaman atau dalam pot yang lebih besar.
Pembibitan dengan Stek:
Pilih Tanaman Induk yang Sehat:
Pilih tanaman jambu biji yang sehat dan bebas penyakit sebagai sumber stek.
Potong Stek:
Potong stek sekitar 15-20 cm dari ujung pucuk tanaman, pastikan memiliki 2-3 ruas daun.
Penghilangan Daun:
Hilangkan daun bagian bawah stek sehingga Anda memiliki sekitar 2-3 ruas daun di bagian atas.
Perendaman Akar:
Celupkan ujung bawah stek ke dalam hormon perangsang akar (jika tersedia) dan tanam stek di dalam pot dengan campuran tanah pot.
Perawatan Stek:
Tempatkan pot di tempat yang teduh dengan kelembaban tinggi.
Semprotkan air secara teratur dan jaga agar tanah tetap lembab.
Penanaman Lebih Lanjut:
Setelah stek berkembang akar, Anda dapat mentransplantasikannya ke lokasi yang lebih permanen.
Selalu ingat bahwa keberhasilan pembibitan dapat bervariasi, dan faktor seperti kondisi cuaca, jenis tanah, dan perawatan yang tepat memainkan peran penting dalam kesuksesan pembibitan.
Komentar